Apa ciri perbedaan minyak kutus-kutus asli dan palsu?

Apa perbedaan minyak kutus-kutus asli dan palsu? Bagaimana cara membedakan minyak kutus-kutus tamba waras asli dan palsu (kw)? Jika Anda ingin mencoba minyak ini, entah itu untuk mengobati penyakit tertentu, atau sebagai minyak pijit, usahakan untuk mendapatkan produk yang asli.

Produk herbal menjadi pilihan banyak orang untuk pengobtan penyakit tertentu. Bahan alami diklaim lebih aman. Selain itu, banyaknya testimoni orang yang berhasil sembuh dengan produk herbal membuat banyak orang makin tertarik mencobanya. Entah terbukti secara ilmiah atau tidak, testimoni keberhasilan dari pengguna menjadi daya tarik dalam marketing produk herbal.

Salah satu produk herbal yang diklaim dapat mengatasi berbagai macam penyakit adalah minyak Kutus-kutus. Dengan harga yang cukup mahal, yakni Rp230.000, nyatanya produk ini laris di pasaran. Dengan larisnya produk ini, tak menutup kemungkinan adanya pemalsuan produk. Maka dari itu, jika Anda ingin mencoba minyak kutus-kutus, sebaiknya beli produk yang asli.

Minyak kutus-kutus merupakan produk herbal berbentuk minyak yang dibuat dari enam puluh sembilan bahan herbal yang diolah secara tradisional. Minyak ini dipercaya dapat mengaktifkan energi chiKonon, energi chi ini merupakan energi inti kehidupan. Energi ini yang membuat organ tubuh bekerja dengan baik. Jika ada gangguan, maka organ tubuh pun akan mengalami gangguan.

Energi chi belum terbukti secara sains, masih sebatas pseudosains. Meskipun begitu, konsep ini digunakan dalam produk minyak kutus-kutus. Jadi, gangguan atau penyakit yang ada dalam tubuh karena adanya gangguan terhadap energi chi. Nah, minyak kutus-kutus ini diklaim dapat mengaktifkan energi chi, sehingga secara tidak langsung dapat mengobati penyakit.

Adapun beberapa bahan yang terdapat dalam minyak kutus-kutus yaitu minyak kelapa, temulawak, kayu gaharu, dan bunga lawang.

Di sini saya tidak akan membahas lebih jauh seputar khasiat minyak kutus-kutus, karena fokus bahasan dalam postingan ini adalah tentang perbedaan minyak kutus-kutus asli dan palsu. Ada banyak hal yang bisa dibahas tentang minyak kutus-kutus. Terlalu panjang kalau dibahas dalam satu postingan.

Perbedaan Minyak Kutus-kutus Asli dan Palsu
Bagaimana ciri-ciri minyak kutus-kutus asli? Agar mendapatkan produk yang asli, sebaiknya Anda beli ke reseller, agen, maupun distribuor resmi Kutus-kutus Harga ecer per botol sesuai aturan adalah Rp230.000. Berhati-hatilah jika Anda mendapati harga ecer minyak kutus-kutus di bawah harga tersebut.

Mungkin saja ada yang menjual minyak kutus-kutus asli di bawah harga ecer demi meningkatkan penjualan. Tapi, untuk lebih berhati-hati, lebih baik beli yang harganya sesuai dengan ketentuan harga ecer yakni Rp230.000 per botol.

Tapi, yang jual minyak kutus-kutus palsu juga bisa saja menjual produknya sesuai dengan harga ecer supaya tidak dikira jual produk palsu. Begitu juga sebaliknya, bisa saja ada yang jual di minyak kutus-kutus asli di bawah harga ecer

Maka dari itu, jika Anda ingin mencoba produk ini, Anda perlu tahu ciri-ciri minyak kutus-kutus asli.

Keruh
Minyak kutus-kutus dalam pembuatannya menggunakan bahan herbal. Hasil dalam proses ini menjadikan minyak yang dihasilkan keruh. Tampilan minyak kutus-kutus yang asli keruh dan berampas.

Tidak lengket
Minyak kutus-kutus tidak lengket dan mudah meresap ke kulit. Selain itu, minyak kutus-kutus dapat membuat kulit terasa hangat.

Untuk membandingkan antara produk asli dan palsu, tentu harus pastikan dulu produk tersebut ada yang palsu atau tidak.

Adapun kalau dari segi harganya, bisa saja ada yang menjual minyak kutus-kutus asli di bawah harga Rp230.000. Yang penting adalah mengetahui ciri-ciri minyak kutus-kutus asli. Tapi, ketimbang beli yang murah tapi dapatnya produk palsu, maka lebih aman beli ke agen atau reseller resmi.

Jadi, ciri-ciri minyak kutus-kutus asli yaitu minyaknya keruh, berampas, tidak lengket, dan mudah meresap ke kulit. Jika Anda beli minyak kutus-kutus, tapi ciri-cirinya berbeda dengan yang asli, silakan tanyakan ke penjualnya.

Apakah minyak kutus-kutus murah berarti palsu?
Tapi, lebih valid kalau yang kasih info perbedaan minyak kutus-kutus asli itu dari owner-nya. Servasius Bambang Pranoto selaku owner minyak kutus-kutus mengakui kalau produk minyak kutus-kutus asli dan palsu sulit dibedakan. Dia menghimbau agar konsumen tidak mudah terkena iming-iming penjual yang menjual minyak kutus-kutus dengan harga murah. Dia menegaskan kalau harga minyak kutus-kutus asli Rp230.000, di bawah itu asli.

Dia tidak menjelaskan bagaimana perbedaan antara minyak kutus-kutus asli dan yang palsu, berbeda dengan penjelasan yang ada di salah satu web distributor minyak kutus-kutus.

Padahal kalau patokannya cuma soal harga, bisa saja ada penjual yang menjual minyak kutus-kutus asli di bawah Rp230.000. Begitupun sebaliknya, kalaupun ada yang jual minyak kutus-kutus palsu, supaya tidak dicurigai jual barang palsu, bisa saja dia menjualnya dengan harga yang sama dengan produk asli.

Jadi, harga bukanlah jadi patokan untuk menilai keaslian minyak kutus-kutus. Apalagi dengan adanya pengakuan konsumen yang membeli minyak kutus-kutus asli dengan harga di bawah Rp230.000.

Agar bisa dicari perbedaan mana yang asli dan mana yang palsu, maka harus dipastikan dulu apakah benar-benar ada minyak kutus-kutus palsu atau tidak. Kalaupun ada produk sejenis minyak kutus-kutus, tapi beda merk, maka itu bukan produk palsu.

Kalau ada yang bikin produk sejenis, kemudian menggunakan kemasan mirip dengan minyak kutus-kutus dan merknya juga sama, maka produk yang dihasilkan adalah produk palsu. Meskipun bahan-bahan dan kadarnya sama, tetapi penggunaan merk apalagi kemasannya sama dengan minyak kutus-kutus, tentu tidak diperbolehkan.

Untuk lebih jelasnya, Anda bisa coba beli minyak kutus-kutus dengan harga standar yakni Rp230.000 per botol, dan beli yang di bawah harga standar, kemudian bandingkan apakah sama atau tidak, baik itu dari segi aroma, tekstur, maupun khasiat. Kalau sama, berarti asli. Anda bisa bagikan pendapat Anda tentang minyak kutus-kutus lewat kolom komentar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!